Sesuai dengan pengertian atau definisi guru diatas, tugas seorang guru antara lain:
1. Mengajar Peserta Didik
Tugas pertama dari seorang guru adalah mengajar seluruh peserta didik terkait ilmu pengetahuan yang diketahuinya secara mendalam.
Berkaitan dengan tugas pengajaran, seorang guru diharapkan bisa menyampaikan materi yang tertulis di buku atau media lainnya kepada peserta didik, agar di kemudian hari peserta didik yang bersangkutan bisa menerapkan ilmu yang didapatkannya di kehidupan sehari-hari.
2. Mendidik Peserta Didik
Setiap peserta didik atau murid memiliki karakter masing-masing yang terkadang membantu jalannya proses belajar mengajar atau sebaliknya. Hal inilah yang menjadi tugas seorang guru untuk mendidik sang murid agar berjalan di koridor yang semestinya di dunia pendidikan.
Seorang guru wajib memberikan teladan kepada sang murid untuk mengubah tingkah laku dan karakter, agar menjadi lebih baik. Nantinya dampak positif yang timbul adalah pola pergaulan dari sang peserta didik sendiri yang dapat membedakan mana yang baik dan buruk untuk dirinya.
3. Memberi Bimbingan dan Pengarahan pada Peserta Didik
Tugas seorang guru yang lainnya adalah memberikan bimbingan dan arahan kepada peserta didik. Bimbingan dan arahan ini diharapkan mengembangkan kemampuan motorik maupun kemampuan lain yang dimiliki seorang anak didik.
Bimbingan dan arahan ini bisa dilakukan dalam beragam bentuk, diantaranya memberikan tugas kepada anak didik dengan terlebih dahulu menekankan apa yang harus dikerjakan. Memberikan pembenaran atau revisi apabila anak didik melakukan kesalahan pada tugas yang diberikan.
4. Melatih Peserta Didik
Memberikan pelatihan kepada peserta didik, memiliki fungsi yang hampir sama seperti pada saat seorang guru memberikan bimbingan dan pengarahan. Pelatihan dalam dunia pendidikan, dapat dilakukan dalam beberapa hal, seperti:
- Memberikan pekerjaan rumah yang membantu meningkatkan kreativitas anak, seperti membuat prakarya seni gambar atau seni rupa.
- Menerapkan diskusi kelompok dalam membahas sebuah masalah berkaitan dengan ilmu pengetahuan yang diberikan, untuk melatih keterampilan berbicara dan mengemukakan sebuah pendapat.
- Memberikan pelatihan kecakapan atau pelatihan dasar berkaitan dengan ketertarikan atau bakat anak didik, seperti pelatihan menjahit, pelatihan bahasa, pelatihan mekanik, pelatihan kelistrikan, dan beragam pelatihan lain yang mampu mengembangkan bakat alami yang dimiliki.
5. Memberikan Penilaian
Seorang guru memiliki kewajiban memberikan penilaian kepada anak didik, secara langsung maupun tidak langsung untuk membantu sang anak memahami kesalahan dan kekurangan yang dimiliki, untuk kemudian merubahnya menuju kearah yang lebih positif.